Cara Mengatasi Kemarahan Menurut Islam

Konsultasi (03)

Mengatasi Rasa Marah

Pertanyaan: “Assalamu Alaikum, singkat saja, bagaimana cara menerapi/mengatasi rasa marah agar tidak menjadi bahaya bagi diri”.

Jawaban: Wa’alaikum salam, jika seorang dalam keadaan marah, mama di antara terapi yang diajarkan Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam adalah sebagai berikut:

Pertama: Banyak mengingat Allah. Allah berfirman: "Ingatlah hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tentram". (QS. Ar Ra'du : 28).

Kedua: Mengingat nash-nash Al-Qur'an dan hadits yang berkenaan akan dorongan dan balasan menahan diri dari sifat marah. Rasulullah bersabda: "Siapa yang menahan amarahnya padahal ia mempu untuk melampiaskan, niscaya Allah akan memanggilnya (pada hari kiamat) di hadapan para pemuka makhluk kemudian disuruh memilih bidadari mana yang ia kehendaki". (HR. At-Tirmidzi, shahih).

Ketiga: Membaca Ta'awwudz. Dari Salman ibnu Shard, Rasulullah pernah menyaksikan dua orang saling bersitegang. Maka salah satu dari keduanya sangat marah hingga wajahnya berubah. Maka Nabi bersabda: "Sungguh aku mengetahui satu kalimat, jika orang yang marah mengucapkan niscaya akan lenyap amarahnya. (Yakni) jika ia mengucapkan: "A'udzubillahi minasy syaithanir rajiiim". (HR.Bukhari Muslim).

Keempat: Merubah posisi. Rasulullah bersabda: "Jika salah seorang diantara kalian marah sementara ia dalam keadaan berdiri, maka hendaklah ia duduk. Jika duduk belum (menghilangkan marahnya), maka hendaklah berbaring". (HR. Ahmad dan Abu Daud, shahih).

Kelima: Berwudhu atau mandi. Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya marah berasal dari syetan. Dan syetan itu tercipta dari api. Sedangkan api padam dengan air. Karenanya, jika salah seorang diantara kalian marah, maka hendaklah berwudhu". (HR. Ahmad, Abu Daud, hasan). Dalam riwayat lain : "Jika salah seorang diantara kalian marah, hendaklah ia mandi". (HR. Abu Ya'la, Dho'if).

Keenam: Diam. Dianjurkan jika seorang marah, hendaklah diam. Lantaran diam dapat  segera meredam bara yang bergejolak dalam dada, juga mencegah kita mengeluarkan kata-kata yg tidak diridhai Allah. Rasulullah bersabda: "Jika salah seorang diantara kalian marah, hendaklah ia diam", beliau mengucapkannya tiga kali. (HR Ahmad, Al-Bazzar, Dho'if).

Wallahu A'lam


Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Cara Mengatasi Kemarahan Menurut Islam"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel